Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2021

SMA Ksatrian 2 Semarang Sekolah Bilingual Berbasis Multiple Inteligensi

Gambar
SMA Ksatrian 2 berada di bawah Yayasan Pendidikan Ksatrian Semarang 67. Lembaga pendidikan berlokasi di Jl. Gajah Raya 58 Semarang  ini adalah sekolah bilingual berbasis multiple inteligensi. Yakni program untuk mengembangkan kecerdasan peserta didik,  sesuai dengan kecerdasan yang mereka miliki. Serta mahir berbahasa asing,  terutama Inggris dan Jepang. Ini menjadi salah satu keunggulan SMA Ksatrian 2.  Keunggulan Lain Drs. Sunarno, M.Si, kepala SMA Ksatrian 2 mengatakan bahwa ada beberapa keunggulan lain yang dimiliki lembaganya.  Seperti adanya matrikulasi bahasa Inggris. Yakni program penguatan kemampuan berbahasa Inggris utk kelas X selama 1 bulan pada awal semester, dengan mendatangkan instruktur asing.  Kemudian English for teaching/matrikulasi bahasa Inggris untuk guru dan teacher training bahasa Jepang. English for teaching adalah program pelatihan kemampuan berbahasa Inggris untuk guru. Hasil kerjasama dengan World Pro dan Alifia Institute  Kediri. Sementara untuk  Teacher tr

Dampak Buruk Memarahi Anak di Depan Umum

Gambar
Dikaruniai buah hati dalam kehidupan rumah tangga merupakan anugerah terbesar yang diberikan oleh Tuhan. Anggota keluarga menjadi tambah lengkap dengan kedatangan si kecil dalam kehidupan pasangan suami istri. Sebagai seorang ibu, melihat tumbuh kembang si kecil adalah hal yang membahagiakan. Mulai dari mengajarinya makan, belajar berbicara, hingga akhirnya bisa melihatnya aktif berjalan dan berlari. Namun sebagai orang tua, kita harus bersiap menghadapi tingkah laku si kecil yang seringkali membuat kewalahan.  Ketika anak sudah mulai sulit dikendalikan, orang tua sering memarahi anak yang dianggap melakukan kesalahan. Tak jarang ketika memarahi anak di depan umum, para orang tua seringkali melontarkan kata-kata kasar. Sambil menunjuk, atau melakukan kekerasan fisik (mencubit, menjewer).  Memarahi anak, terutama di depan umum, dapat menimbulkan dampak negatif. Berikut dampak negatif tersebut, sebagaimana disadur dari sayanganak.com.   1.Mengurangi rasa percaya diri Ketika sedang berjal

SD Hj. Isriati Baiturrahman 2 Semarang Unggul dalam Ipteks dan Imtaq

Gambar
SD Hj. Isriati Baiturrahman 2 adalah sekolah Islam yang berada di bawah naungan Yayasan Pusat Kajian dan Pengembangan Islam (YPKPI) Masjid Raya Baiturrahman. Nama Hj. Isriati, diambil dari nama alm. Hj. Isriati istri Letjend. (Purn) H. Moenadi, Gubernur Jawa Tengah periode 1966-1974. Beliaulah yang memiliki gagasan mendirikan lembaga pendidikan Islam di lingkungan Masjid Raya Baiturrahman Semarang. Beberapa keunggulan dimiliki oleh lembaga pendidikan berlokasi di Jl. Abdulrachman Saleh 285 ini. Diantaranya bidang sains, agama, seni, dll. Sementara kurikulum yang diberlakukan adalah kolaborasi Kurikulum Nasional dan Kurikulum Internasional (Cambridge Curriculum). Sesuai visinya, SMP Hj. Isriati Baiturrahman  ingin mewujudkan peserta didik yang Khairu Ummah, Unggul dalam Ilmu Pengetahuan, Teknologi, Seni (IPTEKS),  Iman dan Taqwa (IMTAQ) serta Rahmatan lil Alamin.  Tumbuhkan Kreatifitas dan Inovasi SD Hj. Isriati Baiturrahman 2 melaksanakan pendidikan bernuansa Islami dalam kehidupan seh

RSUD Tugurejo Prov. Jawa Tengah Prima, Mandiri dan Terdepan dalam Pelayanan

Gambar
RSUD Tugurejo adalah Rumah Sakit Kelas B Pendidikan milik Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Memiliki luas tanah 37.361 m2 dan luas bangunan 31.096 m2. Terdiri dari gedung rawat jalan, gedung IGD,  bangsal perawatan, kamar bedah, kamar bersalin, bagian penunjang, kantor, auditorium dan wisma. Pada tahun 1968 RS. Tugurejo berubah menjadi RS. Kusta Tugurejo. Selanjutnya pada  tahun 2000 RS. Tugurejo ditetapkan menjadi RSU Tugurejo Kelas C. Seiring dengan  perkembangan pelayanan rumah sakit, nama tersebut kembali mengalami perubahan. Yakni menjadi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tugurejo Kelas B Non Pendidikan, pada 2003. Hingga akhirnya berkembang menjadi Rumah Sakit Kelas B Pendidikan di tahun 2012, sampai sekarang. Hingga  Oktober 2020, jumlah tenaga kesehatan rumah sakit yang berlokasi  di Jl. Walisongo KM 8,5 no.137 Semarang ini sebesar 1.135 orang . Sementara tenaga non kesehatan 332 orang. Inovasi Pelayanan dr.Haryadi Ibnu Junaedi, Sp.B, Direktur RSUD Tugurejo Prov. Jawa Tengah mengat

BUMDes Desa Kadirejo Pabelan Kembangkan Jaringan Internet Pertama di Indonesia

Gambar
Melalui Badan Usaha Pemerintah Desa (BUMDes) Jaya Mandiri, pemerintah  desa Kadirejo, Kec. Pabelan, Kab. Semarang membuat gebrakan. Yakni membangun jaringan internet fiber optik dan hotspot.  Barangkali ini menjadi yang pertama dan satu-satunya di Indonesia. Kepala Desa Kadirejo, Riyadi, sebagaimana dilansir oleh ungaran. news mengatakan bahwa ide pembuatan jaringain internet tersebut berawal dengan diberlakukannya WFH (Work From Home) dan SFH (School From Home) di sejumlah instansi dan sekolah. Dalam rangka mengurangi penyebaran covid-19.  Menurutnya, banyak warga mengeluh karena kurangnya sarana dan prasarana telekomunikasi di desanya. Oleh karena ia lantas menggandeng seorang investor untuk membangun infrastruktur melalui jaringan Telkom Mini. “Kami berobsesi semua warga mampu mengakses internet.” Promosikan Produk Lokal Riyadi menambahkan bahwa jaringan ini bisa menjadi sarana promosi  sumber daya alam, hasil alam ataupun kerajinan tangan warga. Warga bisa meng-upload usahanya. Sep

Universitas Wahid Hasyim (UNWAHAS) Implementasikan Kaidah Islam Ahlussunnah Wal Jama’ah

Gambar
Universitas Wahid Hasyim (Unwahas)  dikenal dengan  “Kampus ASWAJA.” Lembaga pendidikan yang beroperasional sejak tahun 2000 ini, melaksanakan pendidikan yang didasarkan pada kaidah Islam Ahlussunnah Waljama’ah sebagai salah satu amanat dari para pendiri. Sebagai PT yang sedang dan terus berkembang, lembaga yang bernaung di bawah Yayasan Wahid Hasyim Semarang ini, berupaya melengkapi sarana, prasarana serta pengembangan studi baru yang dibutuhkan pangsa pasar. Setelah pembukaan program studi Teknik Informatika (S1) tahun 2013, maka pada tahun 2016 membuka Fakutas Kedokteran.  Jaringan kerjasama terus dirintis dan dibina dengan berbagai PT,  baik di dalam negeri maupun  luar negeri.  Serta dengan lembaga pemerintah dan non pemerintah yang konsen dalam pengembangan pendidikan. Prof. Dr. H. Mahmutarom HR, SH, MH, rektor Unwahas mengatakan akan terus meningkatkan kualitas lulusan dan lembaga agar mampu bersaing dengan PT lain. UNWAHASA dikelola secara modern dan professional, ditunjang den

SMK Islamic Centre Baiturrahman Siapkan SDM Takwa, Cerdas dan Trampil

Gambar
SMK Islamic Centre Baiturrahman didirikan oleh Yayasan Pusat Kajian dan Pengembangan Islam (YPKPI) Masjid Raya Baiturrahman Jawa Tengah.  Lembaga ini mengutamakan disiplin belajar dengan mengimplementasikan metode pendidikan sesuai perkembangan jaman. Ditunjang fasilitas yang memadai, sehingga mampu  mencetak lulusan takwa, cerdas dan trampil. Kurikulum pendidikan dilaksanakan secara terpadu dengan sistem pembelajaran e-learning, contextual learning dan quantum learning. Sedangkan kurikulum pendidikan agama dititikberatkan kepada bina baca dan kajian Al Qur’an, hafalan surat dalam Al Qur’an dan hadist,  serta kajian tauhid, aqidah dan akhlak. Jurusan SMK Islamic Centre Baiturrahman membuka jurusan Perbankan Syariah dan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ).  Jurusan Perbankan Syariah melahirkan SDM pendidikan ekonomi Islam dengan kompetensi memenuhi standar  yang dibutuhkan oleh industri perbankan dan lembaga keuangan syariah. Perbankan Syariah ini  menjadi jurusan pertama SMK di Jawa Ten

PT. BPR Guru Jateng Pertama dan Satu-satunya Bank Guru di Indonesia

Gambar
Berdirinya PT. BPR Guru Jateng berawal dari sebuah ide pengurus masa bhakti XVII (1994 -1999). Mereka berkeinginan PGRI Jawa Tengah memiliki lembaga keuangan sendiri. Setelah beberapa kali melakukan pembicaraan dan rapat, maka diputuskan berdirinya “Bank Guru,” pada 6 Pebruari 2014.  Pendirian BPR Guru Jateng berdasarkan Akte Pendirian nomor: 05, SK Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia  RI nomor: AHU-10.02756. Sementara pendirian PT. berdasarkan SK Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) no. 20/KDK.03/2014  tanggal 31 Oktober 2014. Pada 18 Desember 2014, secara resmi PT. BPR Guru Jateng resmi beroperasional, melayani guru dan masyarakat umum.  Membangun Ekonomi Kerakyatan Lahirnya lembaga jasa keuangan berlokasi Jl. Lontar 1 (kompleks Universitas PGRI) Semarang tersebut dalam rangka membantu pemerintah membangun ekonomi kerakyatan. Utamanya  bertumpu pada kemandirian Usaha Kecil dan Mikro (UKM). “Bank Guru diharapkan mampu  meningkatkan kesejahteraan guru dan masyarakat pada umumn

APTISI Wilayah VI Jawa Tengah

Gambar
APTISI (Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia) adalah  organisasi profesi yang mewadahi seluruh PTS dan Badan Hukum Penyelenggara Perguruan Tinggi Swasta (BHP-PTS).  Sesuai visinya, APTISI berperan meningkatkan pengelolaan, pembinaan dan pengembangan Pendidikan Tinggi Swasta (PTS) agar mampu menjadi asosiasi terdepan dalam menghasilkan sumber daya manusia di bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni yang berguna bagi peningkatan derajat hidup kemanusiaan. Prof.Dr.Ir. Edi Noersasongko, M.Kom, ketua APTISI Wilayah VI Jawa Tengah berharap  PTS berlomba-lomba meningkatkan mutu pendidikan. Menurutnya, dengan mutu yang semakin baik, akan terjadi pergeseran paradigma masyarakat.  “Masyarakat akan semakin melirik PTS,”ujarnya.  Lulusan PTS, imbuhnya,  dituntut  semakin berkompeten dalam persaingan global. Tidak sekadar bermodalkan ijazah maupun IPK tinggi.Skills para lulusan lebih  diutamakan. Mau tidak mau, suka atau tidak suka, PTS harus memaknai perubahan tersebut, secara cepat dan

SD Hj. Isriati Baiturrahman 1 Semarang Mencetak Generasi Unggul, Berkarakter dan Berprestasi

Gambar
SD Hj. Isriati Baiturrahman 1 adalah sekolah Islam yang berada di bawah naungan Yayasan Pusat Kajian dan Pengembangan Islam (YPKPI) Masjid Raya Baiturrahman.  The Global Islamic Elementary School .Lembaga pendidikan bertaraf internasional yang berwawasan global, mengedepankan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni budaya Indonesia, berlandaskan iman dan taqwa kepada Allah SWT serta berdasarkan Pancasila. Nama Hj. Isriati, diambil dari nama alm. Hj. Isriati istri Letjend. (Purn) H. Moenadi, Gubernur Jawa Tengah periode 1966-1974. Beliaulah yang memiliki gagasan mendirikan lembaga pendidikan Islam di lingkungan Masjid Raya Baiturrahman Semarang. Berbasis Digitalisasi dan Pengembangan Kompetensi Amir Yusuf, S.Pd, M.Pd, kepala SD Hj. Isriati Baiturrahman 1 mengatakan bahwa sekolah fokus pada peningkatan layanan pendidikan berbasis digitalisasi dan pengembangan kompetensi abad 21.  Yaitu kompetensi Critical Thinking dan Problem Solving, Creativity, Communication Skill, serta Ability to Work

Kuliner Gudeg Antara Yogyakarta, Solo dan Semarang

Gambar
Gudeg memang identik dengan Kota Yogyakarta. Namun selain di Yogyakarta, 2 (dua) kota di Jawa Tengah, yakni Solo dan Semarang,  juga mempunyai sajian kuliner yang sama.  Dilansir dari brilio.net, ketiganya ternyata memiliki setidaknya 5 (lima) perbedaan. Ayo kita kenali perbedaannya.   1. Tampilan Warna Dari tampilannya, gudeg Yogya lebih cokelat pekat dibanding dengan gudeg Solo dan Semarang. Warna gudeg Solo dan Semarang tak secokelat gudeg asli Yogja. Warna coklat yang pekat ini  karena pemakaian gula jawa yang  lebih banyak. 2. Rasa Penggunaan gula jawa pada gudeg Yogya, selain untuk menambah warna coklat yang pekat, juga berpengaruh pada rasanya, yakni lebih dominan manis. Maka agar  tidak “eneg”, sambal krecek akan membantu menetralkan rasa.   Sementara gudeg Solo rasanya gurih. Warna coklatnya berasal dari rebusan daun jati dan sedikit gula jawa. Sehingga sangat cocok untuk yang kurang suka dengan rasa manis. Sedangkan gudeg Semarang, lebih dominan pedas, karena dilengkapi denga

Sejarah Lahirnya PGRI

Gambar
Semangat kebangsaan Indonesia telah lama tumbuh di kalangan guru-guru di Indonesia. Organisasi perjuangan guru-guru pribumi pada zaman Belanda berdiri pada tahun 1912 dengan nama Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB). Organisasi ini bersifat unitaristik,  beranggotakan para Guru Bantu, Guru Desa, Kepala Sekolah, dan Penilik Sekolah.  Dengan latar pendidikan yang berbeda-beda mereka umumnya bertugas di Sekolah Desa dan Sekolah Rakyat Angka Dua. Tidak mudah bagi PGHB memperjuangkan nasib para anggotanya yang memiliki pangkat, status sosial dan latar belakang pendidikan yang berbeda. Sejalan dengan keadaan itu,  selain  PGHB berkembang pula organisasi guru baru antara lain Persatuan Guru Bantu (PGB), Perserikatan Guru Desa (PGD), Persatuan Guru Ambachtsschool (PGAS), Perserikatan Normaalschool (PNS), Hogere Kweekschool Bond (HKSB). Ada juga organisasi guru yang bercorak keagamaan, kebangsaan  atau lainnya seperti Christelijke Onderwijs Vereneging (COV), Katolieke Onderwijsbond (KOB), Veren

COVER STORY Universitas Dian Nuswantoro (UDINUS) Semarang Mendunia dengan Prestasi

Gambar
Lembaga pendidikan ini berdiri sejak 1986. Merupakan pengembangan  dari IMKA, AMIK, STMIK, STIE, STBA dan STKES. Pada 2001, statusnya berubah  menjadi Universitas, dengan 5 Fakultas.  Hingga saat ini UDINUS menjadi salah satu PTS terbaik diantara Perguruan Tinggi (PT) di Indonesia. Kampus berlokasi di Jl. Imam Bonjol 207 Semarang ini, memperoleh Akreditasi A, dari BAN PT (Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi), pada 2017 lalu.Perolehan akreditasi A ini  menjadi prestasi yang luar biasa. Sebab hanya sedikit Perguruan Tinggi (PT)  yang meraihnya. Dari 4.600 an PT, hanya 96    institusi yang mendapatkannya. Mayoritas adalah PTN terkemuka.  Prof. Dr. Edi Noer Sasongko, M.Kom, rektor UDINUS mengatakan bahwa civitas akademi terus meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan, agar mampu mencapai status tertinggi di dunia PT. “Alhamdulillah dengan koordinasi dan kerjasama sinergis, kami mampu meraihnya,”ujarnya.   Guru Besar dalam bidang Ilmu Technopreneur Management Fakultas Ekonomi dan Bis

PROFIL SMK Negeri 9 Semarang Mencetak SDM Profesional dan Kompetitif

Gambar
Pendidikan adalah investasi sumber daya manusia yang akan meningkatkan produktivitas suatu bangsa. Oleh karena itu pendidikan harus memadai, sehingga tenaga kerja  mampu kompetitif dalam mengisi lapangan pekerjaan yang tersedia. Kemajuan suatu bangsa, salah satunya diawali dengan mengutamakan pendidikan yang bermutu. Desakan pasar global adalah fakta yang tidak dapat dihindari oleh kita semua. Tantangan tersebut mau tidak mau harus dijawab oleh pemerintah dan semua stakeholder. Bagaimana output lembaga pendidikan segera dapat mengisi kebutuhan pasar global. Oleh karena itu pendidikan nasional  hendaknya berkecenderungan dapat menciptakan skill yang berorientasi lapangan kerja dan  bisa menyesuaikan diri dengan trend pasar global. Hal ini disadari benar oleh Drs. Subekhan M.Pd, kepala SMK Negeri 9 ini. ”Kami berkomitmen  mencetak SDM yang berkualitas, profesional, bertakwa, progresif, kreatif dan inovatif. Mampu bersaing dengan penguasaan teknologi yang berorientasi pasar,”ujarnya.   Se

Tingkatkan Semangat Belajar Anak

Gambar
Pandemi virus Corona membuat Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dipindahkan ke  rumah, dalam kurun  6 (enam) bulan ini. Sekolah menerapkan pembelajaran jarak jauh atau online melalui berbagai aplikasi, seperti WhatsApp, Zoom, Skype, dll.  Sulit dihindari jika lamanya  sekolah di rumah tersebut, membuat anak bosan atau jenuh. Sebab mereka  belajar dengan suasana yang kurang lebih sama setiap harinya alias monoton. Kurang berinteraksi  secara langsung dengan teman-teman sebagaimana di sekolah biasa. Hal di atas sering menjadi pemicu kurang semangat belajar anak.  Kegiatan belajar di rumah memang memiliki tantangan-tantangan tersendiri. Misalnya jika anak merasa bosan dan kurang semangat maka akan mudah tergoda untuk menonton televisi ataupun bermain game saat jam belajar. Berikut beberapa tips untuk orang tua agar anak semangat belajar di rumah, sebagaimana dilansir indoblognet.com. (sumber: alodokter) 1.Buat jam belajar Buatlah jam belajar yang sama setiap harinya,  layaknya belajar di sek